, Singapore

Ace Turtle partners Ninja Van for last mile delivery in Singapore and Malaysia

Omni-channel platform company Ace Turtle has partnered with logistics company Ninja Van recently to provide last mile delivery for leading international brands in Singapore and Malaysia.

Ace Turtle, with its proprietary platform Rubicon, integrates offline and online channels automating and optimising omni-channel fulfilment for brands. The Rubicon platform of Ace Turtle will integrate with Ninja Van’s API to make the delivery process hassle-free, the companies said.

Ninja Van will fulfil last mile delivery needs for Ace Turtle across all pin codes in the two countries.

Speaking on the partnership, Nitin Chhabra, CEO of Ace Turtle (pictured) said: “As we launch in Singapore and Malaysia, it’s critical to partner with players who share our vision of enabling a comprehensive omni-channel technology solution for enterprise brands. Our tech expertise in enabling a seamless direct to consumer commerce solution will combine perfectly with Ninja Van’s specialty in providing hassle-free delivery experiences for customers.”

Lai Chang Wen, CEO and co-founder of Ninja Van added that with the meteoric growth of e-commerce in Singapore and Malaysia, technology plays a critical role in transforming the customer experience. “Ace Turtle, with its tech enabled platform has already witnessed tremendous growth as a leading omni-channel enabler for several leading brands in India. We are happy to partner with them and are confident that our technology enabled logistics service will add immense value to Ace Turtle’s platform,” he said.

Ace Turtle’s technology allows brands to have a single view of orders and inventory and the seamless integration of online and offline retail help brands to build their marketing and sales strategy more efficiently. Meanwhile, Ninja Van’s fully integrated logistic solution will play a critical role in enhancing scalability of operation and growth of Ace Turtle.

K3Mart memadukan budaya Korea dan produk UMKM lokal dalam satu gerai

Convenience store itu menyediakan perbandingan produk impor dan produk lokal sebesar 50:50 di 30 outlet mereka.

Meningkatkan penelusuran dan efisiensi manajemen inventaris dengan barcode 2D GS1

Barcode 2D ini berfungsi sebagai penyimpanan data yang kompak.

The Coffee Bean & Tea Leaf menyeimbangkan kualitas dan kenyamanan melalui produk ritel

Mereka memperluas rangkaian produk termasuk berbagai kopi single-origin yang disesuaikan dengan preferensi pemanggangan yang berbeda.

KCG menguasai brand positioning untuk segmen premium di Indonesia

Mereka mengadopsi solusi berbasis teknologi terbaru untuk sukses mengelola 92 toko ritel di 20 kota di Indonesia.

Ini alasan brand-brand mewah meningkatkan investasi AI

Sektor ini telah menginvestasikan lebih dari $360 juta dalam AI selama tiga tahun terakhir.

Bacha Coffee menguasai retail kaya sensorik di Jakarta

Memadukan warisan dan kemewahan, Bacha Coffee Plaza Senayan menghadirkan pengalaman unik bagi pecinta kopi Indonesia.

Bagaimana WCT Malls meningkatkan penjualan tenant melalui pemasaran terarah

Melalui pemasaran terarah, mal ini meningkatkan penjualan tenant dan tingkat okupansi.

Langkah besar untuk GOPIZZA: 2.000 toko di akhir 2024

CEO GOPIZZA bertujuan menjadikan brand tersebut sebagai pizza terjangkau  dan terbaik dari Asia Tenggara ke seluruh dunia.

Peritel harus bersiap untuk ‘commerce tanpa batas’

Ahli dari KPMG memprediksi akhir dari perbedaan ritel online dan offline seiring dinamika keterlibatan konsumen.